• Artikel
  • Topik Hukum
    • Perusahaan & Bisnis
    • Pertanahan & Properti
    • Keluarga
    • HAKI
    • Pidana
    • Perdata
  • Tentang Kami
Membaca Proses Penyusunan Naskah Akademik Undang-Undang di Indonesia
Konsultasi
Font ResizerAa
  • Bisnis
  • Perusahaan
  • Keluarga
  • Pidana
  • Perdata
  • Pertanahan
Search
  • Blog
  • Tentang Kami
  • Kontak
Ikuti Kami
  • Konsultasi Hukum
  • Legal HeroBaru
  • Toko Hukum
  • Hukumku Bisnis
  • Gabung Jadi Mitra
Copyright © 2025 PT. Teknologi Legal Bersama
General

Proses Penyusunan Naskah Akademik Undang-Undang di Indonesia

By Jovita Priscilla
Terakhir Diperbarui November 12, 2025
5 Menit Baca
proses penyusunan naskah akademik undang-undang
Bagikan
Daftar Isi
Apa Itu Naskah Akademik dan Mengapa Penting?Tahapan Proses Penyusunan Naskah Akademik Undang-UndangTantangan Umum dalam Penyusunan Naskah AkademikDukung Penelitian Hukum Anda dengan Legal Hero

Penyusunan naskah akademik undang-undang merupakan tahap fundamental dalam pembentukan peraturan perundang-undangan di Indonesia. Proses ini memastikan bahwa setiap rancangan undang-undang (RUU) disusun berdasarkan kajian ilmiah, bukan hanya dorongan politik atau kepentingan sesaat.

Melalui naskah akademik, pembentukan hukum diarahkan untuk:

  • Menjawab kebutuhan masyarakat,
  • Menyelesaikan masalah sosial secara tepat,
  • Menjamin setiap aturan baru memiliki dasar filosofis, sosiologis, dan yuridis yang kuat.

Apa Itu Naskah Akademik dan Mengapa Penting?

Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2005, naskah akademik adalah dokumen ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan secara akademis dan berisi:

  • Latar belakang pembentukan undang-undang,
  • Tujuan penyusunan serta sasaran yang ingin dicapai,
  • Ruang lingkup, jangkauan, dan arah pengaturan dari rancangan undang-undang.

Sementara itu, Pasal 43 ayat (3) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 menegaskan bahwa naskah akademik merupakan syarat wajib dalam setiap pengusulan RUU, baik oleh DPR, Presiden, maupun DPD.

Fungsi Utama Naskah Akademik

  1. Landasan Ilmiah Legislasi
    Menjamin RUU memiliki dasar penelitian dan kajian ilmiah yang kredibel.
  2. Instrumen Analisis Hukum
    Menyediakan analisis terhadap masalah hukum dan memberikan alternatif solusi normatif.
  3. Kontrol Kualitas Regulasi
    Mencegah terbentuknya undang-undang yang bertentangan dengan asas hukum atau tidak relevan secara sosial.

Tahapan Proses Penyusunan Naskah Akademik Undang-Undang

Penyusunan naskah akademik undang-undang dilakukan melalui beberapa tahapan ilmiah dan sistematis sebagai berikut:

1. Penyusunan Konsepsi

Tahap ini mencakup:

Baca Juga

mengingat dan menimbang
Perbedaan “Mengingat” dan “Menimbang” dalam Peraturan Perundang-Undangan
asas umum pemerintahan yang baik
Apa Itu Asas Umum Pemerintahan yang Baik? Pengertian, Tujuan, dan Dasar Hukumnya
common heritage of mankind
Apa Itu Common Heritage of Mankind dalam Hukum Internasional?
  • Latar belakang dan urgensi pembentukan hukum,
  • Tujuan dan arah penyusunan,
  • Analisis kondisi hukum yang berlaku.

Konsepsi ini menjadi dasar seluruh proses naskah akademik.

2. Pembentukan Tim Penyusun

Tim terdiri atas:

  • Ahli hukum dan akademisi,
  • Praktisi dan pejabat lembaga terkait,
  • Pakar dari bidang substansi RUU.

Tugas mereka memastikan naskah bersifat ilmiah, komprehensif, dan relevan.

3. Pengumpulan Data

Data dikumpulkan dari berbagai sumber, seperti:

  • Studi literatur dan dokumen hukum,
  • Penelitian empiris di lapangan,
  • Wawancara dan observasi kebijakan.

Langkah ini memastikan akurasi dan kedalaman analisis.

4. Identifikasi dan Perumusan Masalah

Dilakukan untuk menentukan:

  • Pokok permasalahan hukum yang hendak diatasi,
  • Arah dan ruang lingkup pengaturan dalam RUU.

Tahap ini penting agar fokus kajian tetap tepat sasaran.

5. Analisis Data dan Penyusunan Draft

Sebelum melakukan proses penyusunan naskah akademik RUU, pada tahap ini dilakukan beberapa analisis seperti:

  • Filosofis: landasan nilai dan prinsip keadilan,
  • Sosiologis: kebutuhan serta dampak bagi masyarakat,
  • Yuridis: kesesuaian dengan sistem hukum yang berlaku.

Hasilnya berupa draft naskah akademik sebagai rancangan awal.

6. Pengayaan dan Pengujian

Draft diuji melalui:

  • Focus Group Discussion (FGD),
  • Konsultasi publik,
  • Wawancara ahli dan lembaga pemerintah.

Tahap ini memastikan bahwa isi naskah sesuai dengan kebutuhan nyata dan masukan para pemangku kepentingan.

7. Finalisasi dan Penyampaian

Setelah dilakukan revisi, naskah akademik difinalisasi dan disahkan.
Dokumen tersebut menjadi dasar ilmiah dalam penyusunan Rancangan Undang-Undang (RUU) yang akan diajukan ke proses legislasi formal.

Tantangan Umum dalam Penyusunan Naskah Akademik

Beberapa tantangan yang sering muncul antara lain:

  • Kurangnya data empiris yang valid,
  • Keterbatasan waktu dan pendanaan riset,
  • Campur tangan politik dalam proses legislasi,
  • Koordinasi lintas lembaga yang belum optimal.

Meskipun begitu, naskah akademik tetap menjadi instrumen penting untuk memastikan setiap undang-undang dibangun atas dasar riset dan kebutuhan hukum yang nyata.

Baca Juga: Mengenal Jenis-Jenis Pengujian Undang-Undang di Mahkamah Konstitusi


Dukung Penelitian Hukum Anda dengan Legal Hero

Dalam proses penyusunan naskah akademik, riset hukum yang mendalam dan akurat menjadi kunci utama. Kini, proses tersebut dapat dilakukan lebih cepat dan efisien melalui Legal Hero, asisten hukum berbasis AI dari Hukumku.

Keunggulan Legal Hero:

  • Akses ke jutaan dokumen putusan hukum dan regulasi,
  • Ratusan ribu peraturan perundang-undangan terverifikasi,
  • Database hukum terlengkap dan terintegrasi di Indonesia,
  • Fitur pencarian berbasis konteks yang cepat dan presisi.
  • Percepat pembuatan dan analisa dokumen melalui fitur Legal Drafting dan Document Review

Dengan Legal Hero, riset hukum, penyusunan naskah akademik, hingga analisis regulasi dapat dilakukan dengan lebih efisien, relevan, dan terpercaya.

Platform Riset Hukum Berbasis AI

Pangkas waktu, hemat biaya! Pelajari bagaimana Legal Hero AI permudah cara advokat bekerja. Dapatkan akses ke 5 juta dokumen hukum terverifikasi dengan ringkasan cerdas berbasis AI.
Coba Sekarang!
TAGGED:Advokat
Bagikan Artikel Ini
Facebook Whatsapp Whatsapp Copy Link
ByJovita Priscilla
Menempuh studi hukum di President University yang berfokus pada bidang hukum korporasi, merger & akuisisi, serta arbitrase.
FacebookLike
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
LinkedInFollow
Artikel Terbaru
Putusan Nomor 114/PUU-XXIII/2025 tentang anggota polisi tidak boleh duduki jabatan sipil
Sah, Kini Anggota Polri Tidak Boleh Duduki Jabatan Sipil
November 14, 2025
mengingat dan menimbang
Perbedaan “Mengingat” dan “Menimbang” dalam Peraturan Perundang-Undangan
November 14, 2025
asas umum pemerintahan yang baik
Apa Itu Asas Umum Pemerintahan yang Baik? Pengertian, Tujuan, dan Dasar Hukumnya
November 14, 2025
Tampilkan Lebih

Artikel Terkait

pengajuan tuntutan pidana dan pledoi. Sidang terbuka dan tertutup
General

Sidang Terbuka vs Sidang Tertutup: Apa Bedanya dan Kapan Diterapkan?

3 Menit Baca
Ex Aequo et Bono pro justicia
General

Pro Justicia: Makna, Fungsi, dan Penerapannya dalam Proses Penegakan Hukum

4 Menit Baca
Prinsip-Independensi-dan-Keterbukaan-Arbitrator
General

Menjaga Integritas Arbitrase melalui Prinsip Independence, Impartiality, dan Disclosure  Arbitrator

6 Menit Baca
Asas Reo Negate Actori Incumbit Probatio
General

Asas Reo Negate Actori Incumbit Probatio dalam Perspektif Hukum Acara Perdata dan Pidana

4 Menit Baca

Langganan Artikel Terbaru

Dapatkan informasi seputar hukum terkini langsung dari genggaman Anda.

Alamat:
The Kuningan Place IMO 1&2
Jl. Kuningan Utama Lot 15.
Jakarta Selatan, 12960.

Kontak:
+62 831-8797-0175
hello@hukumku.id

Topik Populer

  • Hukum Keluarga
  • Hukum Ketenagakerjaan
  • Hukum Bisnis
  • Hukum Perusahaan
  • Hukum Agraria

Produk

  • Konsultasi Hukum
  • Legal HeroBaru
  • Toko Hukum
  • Hukumku Bisnis
  • Gabung Jadi Mitra

Punya masalah hukum?

Ceritakan permasalahan hukum Anda bersama kami.
Hubungi Kami

Hukumku adalah platform konsultasi hukum online terpercaya yang menghubungkan pengguna dengan mitra advokat profesional di seluruh Indonesia. Dapatkan solusi hukum cepat dan praktis, mulai dari konsultasi via chat, pembuatan dokumen, hingga pendampingan sengketa untuk individu maupun bisnis.

© 2025 PT. Teknologi Legal Bersama

  • Kebijakan Privasi
  • Syarat & Ketentuan

Hukumku adalah platform konsultasi hukum online terpercaya yang menghubungkan pengguna dengan mitra advokat profesional di seluruh Indonesia. Dapatkan solusi hukum cepat dan praktis, mulai dari konsultasi via chat, pembuatan dokumen, hingga pendampingan sengketa untuk individu maupun bisnis.

© 2025 PT. Teknologi Legal Bersama

  • Kebijakan Privasi
  • Syarat & Ketentuan
hukumku

Hukumku

Tim Hukumku

Hukumku

Halo, Ceritakan kebutuhan hukum Anda bersama kami.

Powered by Elementor

Chat Sekarang
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?